
Tarakan — Yayasan Almarhamah terus berkomitmen memperkuat kapasitas masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan yang inovatif dan berdampak. Salah satunya dengan mengikuti pelatihan “Menjemput Peluang dan Ikut Mengambil Peran dalam Ikhtiar Menyehatkan Umat”, yang diselenggarakan oleh ‘Aisyiyah Kalimantan Utara di Gedung Melati, Tarakan, pada Ahad, 19 Oktober 2025.
Kegiatan ini menjadi pertemuan ke-3 dalam rangkaian Sekolah Wirausaha yang diikuti oleh Almarhamah.
Nur Hikmah Assalim, S.S, Owner Dapur Ummah Tarakan
Pelatihan ini menghadirkan pemateri Nur Hikmah Assalim, S.S, Owner Dapur Ummah Tarakan, yang dikenal aktif dalam gerakan Healthypreneur Movement. Dalam materinya, Nur Hikmah mengajak peserta untuk melihat kelemahan dan kondisi kesehatan masyarakat sebagai peluang besar untuk berperan menyehatkan umat melalui usaha kecil dari dapur rumah.
“Saatnya kita ikut ambil peran menyehatkan umat melalui dapur kecil di rumah kita. Dari dapur itu bisa lahir manfaat, keberkahan, dan peluang ekonomi yang menjanjikan,” ujarnya.
Praktik Membuat Jus Sehat: Antara Gaya Hidup & Peluang Usaha
Sesi pelatihan semakin menarik saat peserta, termasuk perwakilan dari Almarhamah, melakukan praktik membuat jus sehat tanpa pengawet. Jus tersebut terbuat dari campuran wortel, kurma, jahe, dan lemon, bahan alami yang kaya manfaat untuk menjaga daya tahan tubuh.
Minuman ini sangat cocok dikonsumsi di tengah perubahan cuaca yang ekstrem, saat banyak orang mudah terserang penyakit. Selain menyehatkan, produk seperti ini juga menyimpan potensi besar sebagai peluang usaha rumahan yang bernilai ekonomi tinggi.
Fakta Pola Konsumsi Masyarakat: Tantangan & Peluang
Nur Hikmah turut memaparkan data dari BPS dan Kemenkes RI tentang tingginya konsumsi gula dan makanan instan di Indonesia. Rata-rata konsumsi gula masyarakat mencapai 160 gram per hari tiga kali lipat dari batas maksimal yang direkomendasikan. Kebiasaan makan tinggi gula dan makanan ultra-proses memicu berbagai penyakit metabolik seperti diabetes, hipertensi, obesitas, hingga jantung koroner.
Program Pemberdayaan Almarhamah: Sehat, Mandiri, dan Peduli
Risnawati salah satu perwakilan dari Almarhamah ikut berpartisipasi dalam memperluas ilmu bersama owner dapur Ummah
Melalui keikutsertaan dalam pelatihan ini, Almarhamah melihat peluang besar untuk memperluas program pemberdayaan masyarakat berbasis gaya hidup sehat. Program ini tidak hanya mendorong kemandirian ekonomi keluarga, tetapi juga menggerakkan masyarakat dhuafa untuk hidup lebih sehat melalui produk-produk lokal alami dan bernilai gizi tinggi.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, Almarhamah juga turut mendistribusikan Nasi Berkah kepada masyarakat yang berpartisipasi dalam pelatihan tersebut. Program ini menjadi simbol nyata semangat berbagi dan wujud konsistensi Almarhamah dalam menghadirkan manfaat sosial di setiap kegiatan.